Trooper Indonesia Gathering (TIG) XV - Batusangkar, 30 Desember 2015 - 2 Januari 2016

Sumatera Barat memang memiliki daya tarik yang luar biasa terutama dari segi wisata alam dan budaya. Dapat dikatakan di setiap sudut di wilayah Sumatera Barat dapat kita hamparan pemandangan alam yang cantik mempesona seperti danau Maninjau, danau Singkarak, Bukit Tinggi, Ngarai Sianok, dan juga air terjun Lembah Anai. Semua itu hanyalah sebagian dari sekian banyak keindahan alam yang dapat kita jumpai di Sumatera Barat. Maka tidaklah heran apabila pada tanggal 30 Desember 2015 - 2 Januari 2016 yang lalu, Komunitas Trooper Indonesia (KTI) memilih Sumbar sebagai lokasi kegiatan puncak tahunan yang bertajuk Trooper Indonesia Gathering ke limabelas (TIG XV). 

Dengan mengambil tempat di bumi perkemahan Istano Pagaruyuang Batusangkar, kegiatan yang diadakan setiap akhir tahun ini menjadi magnet tersendiri bagi anggota KTI dari seluruh wilayah Indonesia. Sekitar 100 kendaraan Trooper dari berbagai Chapter di wilayah Sumatera dan Jawa seperti chapter Aceh, Sumut, Riau, Sumsel, Jambi, Sumbar, Jakarta Raya, Cilegon, Bangka, bahkan Surabaya turut hadir memeriahkan acara TIG XV ini. Lokasi TIG ini setiap tahun nya selalu berpindah-pindah untuk mencari lokasi yang menarik dan kegiatan ini adalah yang ke 15 kalinya diadakan sejak KTI berdiri di tahun 2002 lampau, semenjak anggota nya masih terdiri dari 22 kendaraan. Kini anggota KTI tersebar di 29 chapter diseluruh Indonesia.  

Acara yang di mulai tgl 30 Desember 2015 dan berakhir di 2 Januari 2016 diisi penuh dgn berbagai kegiatan menarik. Dengan antusiasme yang tinggi seluruh peserta yang hadir dengan semangat mendirikan tenda di area yang telah disiapkan pihak panitia. Anak-anak pun dapat bermain di sekitar area perkemahan dengan suasana aman dan nyaman. Area perkemahan ini berada tepat di belakang istana Pagaruyuang Batusangkar yang merupakan ikon Sumarera Barat. Pemilian tempat ini sangat baik karena kondisi yang tidak terlalu panas dan udara yang sejuk. 

TIG XV ini dibuka oleh bupati Kabupaten Tanah Datar, Bpk. H. Sudirman Gani dan dihadiri oleh beberapa petinggi daerah yang sangat mendukung terselenggaranya acara TIG. Ketua pelaksana Nursal Linggo yang juga merupakan ketua KTI Chapter Sumbar sangat bersyukur denga kehadiran rekan-rekan KTI dari seluruh Indonesia terlebih lagi dengan antusiasme para peserta yang sangat luar biasa. Pada malam puncak acara diadakan kesenian daerah KIM yang merupakan kesenian khas daerah Minang yang sangat populer di daerah Sumatera barat. Terlebih lagi dengan adanya berbagai hadiah yang dibagikan kepada para peserta yang disediakan oleh para sponsor acara seperti T-Max dan GT Radial, membuat para peserta betah berlama-lama menikmati jalannya acara hingga larut malam.

Selain itu puncak acara juga menyajikan tari-tarian Minang yang menawan seperti tari Pasambahan, yaitu tarian untuk menyambut tamu tamu agung yang biasanya diadakan hanya utk para pejabat. Juga tarian piring yang sangat ditunggu karena alunan musiknya yang cepat dan penuh semangat sehingga membuat para penonton tertegun. 

Kegiatan lainnya yang juga dilaksanakan selama TIG adalah permainan/games untuk keluarga yang membuat peserta bertambah semangat dan melakukan permainan dengan kompak. Mulai dari anak anak, bapak-bapak dan juga ibu-ibu pun turut bermain dengan ceria. Beberapa peserta dari pulau Jawa sangat antusias dan senang bisa hadir dalam kegiatan ini karena dalam kesempatan ini mereka dapat menikmati keindahan Sumatera Barat yang belum tentu dapat mereka ulang kembali di masa mendatang. Seperti kata Pak Tono, salah satu sesepuh KTI yg juga mantan Ketua KTI periode 2010-2012 "...luar biasa TIG kali ini. Kalo tidak ada TIG mana mungkin saya mau bawa mobil jauh-jauh dari Jakarta. TIG membuat saya tetap semangat untuk menyetir dan bisa menikmati setiap jengkal tempat wisata di Sumbar dengan mobil...dan nyetir sendiri". 

Hal senada juga disampaikan rekan-rekan dari Chapter Aceh, bang Capone, yang memboyong keluarga nya lengkap beserta ibu mertua nya. "Kapan lagi saya bisa jalan-jalan sejauh 1,600 km dari Banda Aceh utk bertemu teman-teman sesama pecinta Trooper dari seluruh Indonesia. Ini keluarga besar saya...padahal baru kali ini saya ketemu secara langsung tetapi sudah akrab seperti sudah kenal berpuluh tahun". Menurug bang Capone,  memang TIG ini menjadi magnet tersendiri bagi anggota KTI dimana semua keluarga daapt berkumpul di tempat yang eksotis dan menikmati kegiatan menarik yang selalu menjadi hal yang dinanti-nanti oleh seluruh peserta. 

Selama TIG berlangsung seluruh peserta dengan penuh semangat ingin bersilaturahmi dengan rekan-rekan dari chapter lainnya yg turut hadir. Salut untuk peserta dari Surabaya yang juga ikut hadir pada TIG XV kali ini. Tak terhitung berapa jarak tempuh yang dilalui dari Surabaya - Padang. Trooper Indonesia memang menyatukan para pemilik, pencinta dan pengguna Trooper dari seluruh Indonesia. 

Sampai bertemu di TIG berikutnya...!!

Artikel oleh Ryco, 01-16