Sesuai dengan rencana yang telah dipersiapkan sebelumnya, maka sejak tanggal 17 Agustus 2010 yang lalu, Banjarnegara telah resmi menjadi bagian dari KTI melalui acara pengukuhan yang dihadiri oleh beberapa anggota KTI dari Jakarta, Surabaya, Cilegon, Palembang, Semarang dan Yogyakarta. Dimotori oleh saudara Setiawan Budhiarto atau yang sering dipanggil sebagai Iwan Mortar, Banjarnegara menambah panjang daftar Chapter dari KTI yang belum lama ini tengah merayakan Sewindu atau 8 tahun berdirinya KTI di bumi Indonesia.
Peserta yang sebagian besar datang dari wilayah Barat (Jakarta, Cilegon dan Palembang) mulai berangkat pada Sabtu subuh, 14 Agustus 2010, menuju kota Banjarnegara. Sabtu siang rombongan tiba di Banjarnegara dan langsung diterima dan disambut oleh rekan-rekan komunitas offroad Chandradimuka untuk langsung bergerak menuju Dieng, untuk berwisata dan menikmati pemandangan alam dan beberapa tempat wisata menarik lainnya. Perjalanan menuju Dieng melalui jalur utara Karang Kobar yang disuguhi tanjakan yang cukup terjal namun menyajikan pemandangan yang sangat indah. Tiba di lokasi, rekan-rekan KTI menghabiskan waktu sekitar 3 jam untuk berwisata ke Candi Arjuna dan kemudian berkumpul di lapangan untuk berfoto bersama, serta menerbangkan spanduk KTI menggunakan remote kontrol pesawat milik saudara Agun. Namun sayangnya niat ini gagal karena beban spanduk yang terlalu berat sehingga tidak dapat ditarik dan diterbangkan.
Selesai menikmati pemandangan alam Dieng maka rombongan bergerak menuju area penginapan di Kampung Serayu. Kampung Serayu merupakan tempat yang sangat menarik, selain menyediakan bebarapa kamar yang dapat diisi hingga 8 orang per kamarnya, lokasi ini juga merupakan lokasi wisata 'Rafting'. Beberapa rekan mendirikan tenda dan sebagian lainnya menginap di kamar yang berjumlah 6 buah. Hari ini ditutup dengan sajian malam khas Banjarnegara seperti dawet, tempe mendoan dan empal.
Esok paginya, seluruh peserta melakukan acara 'Country Road' di area sekitar Banjarnegara. Bersama-sama rombongan dibawa menuju Bukit Cinta melalui jalan aspal yang mulus untuk kemudian masuk ke hutan Damar. Sajian lokasi menjadi sangat menarik dengan tanjakan curam yang berbatu-batu dengan jurang di sisi kiri dan kanan, yang cukup membuat deg-degan. Dengan melalui jalur yang sepertinya jarang dilalui oleh kendaraan, tibalah rombongan ke area berlumpur sepanjang kurang lebih 5 km. Sajian pemandangan alam nan indah membuat perjalanan off-road ini sangat dinikmati oleh para peserta. Sempat juga terjadi aksi tarik menarik karena beberapa kendaraan yang tidak mampu melewati tanjakan yang cukup terjal dan panjang.
Sekembalinya dari 'Country Road', beberapa peserta tidak menyianyiakan kesempatan untuk melakukan olah raga 'Rafting'. Dengan 3 perahu yang diisi oleh antara lain sdr. Ragung, Firman Alfa, Iwan Mortar, Ryco, Abitani, Kusuma dan beberapa anggota keluarganya, dimulailah petualangan rafting diiringi rintik hujan di siang hari. Jalur rafting sepanjang 9 km diselesaikan dalam waktu kurang lebih 2 jam dengan penuh kegembiraan dan keceriaan. Anak-anak yang ikut di acara ini sangat menikmati sekali perjalanan rafting ini. Sekembalinya dari rafting, seluruh peserta melakukan buka puasa bersama dan kemudian melakukan persiapan acara puncak, yaitu pengukuhan KTI Chapter Banjarnegara.
Acara puncak ini ditandai dengan pemakaian seragam resmi KTI secara sibolis, serta penyerahan stiker kebanggan Komunitas Trooper Indonesia kepada ketua Chapter Banjarnegara, mas Iwan Mortar. Acara kemudian dilanjutkan dengan acara ramah tamah dan acara perkenalan dari masing-masing anggota yang hadir. Acara kemudian dilanjutkan dengan ramah tamah diiringi alunan lagu oleh penyanyi lokal yang turut memeriahkan acara malam itu. Beberapa rekan KTI yang memiliki bakat musik pun juga tidak mau ketinggalan, termasuk Iwan Mortar yang piawai membawakan lagu Blues.
Hari Senin tanggal 16 Agustus, sesuai dengan agenda acara yang telah dipersiapkan oleh panitia dan pengurus, acara dilanjutkan dengan Sarasehan KTI untuk membahas mengenai program kerja dan diskusi internal. Selesai acara sarasehan, peseta kemudian bergerak menuju salah satu panti asuhan untuk memberikan bantuan sosial dan sumbangan hasil donasi dari rekan-rekan KTI. Hari ini merupakan hari terakhir dan juga penutupan dari rangkaian acara, menutup acara yang luar biasa dan bersejarah bagi rekan-rekan KTI Banjarnegara.
Selamat untuk KTI Chapter Banjarnegara! Semoga semangat kebersamaan, kekeluargan dan tali silaturahmi yang menjadi dasar kekuatan KTI dapat selalu dipertahankan dan disebarkan ke semua orang di seluruh wilayah Indonesia.
Bravo KTI!!
Artikel oleh Yudhi
Sumber artikel Ryco, Sumber foto Ryco, Ragung - Milis, 8-10
No comments:
Post a Comment